Instalasi dan Konfigurasi Web Server Debian 6 Squeeze


  1. Selanjutnya, kita akan melanjutkan pada tahap berikutnya, yaitu Instalasi dan Konfigurasi Webserver Debian 6 Squeeze.  Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
  2. Langkah pertama terlebih dahulu mount CD/DVD drive nya
  3. Selanjutnya  terlebih dahulu install apache (sebagai web server) dan links (sebagai web browser)  gunakan perintah “apt-get install apache2 links”
  4. Jika ada pertanyaan “Do you want to continue [Y/n]?” Tekan tombol y dan ENTER pada keyboard untuk melanjutkan.
  5. Setelah proses instalasi apache2 dan links selesai, maka web server kita sudah berjalan. Hanya saja tampilannya masih default. Tes dengan browser links ke server novri.net
  6.  Pada tampilan Welcome, pilih [OK] atau langsung ENTER.

  7. Selanjutnya jika ditampilkan seperti gambar berikut ini, berarti webserver kita sudah berfungsi dengan baik.

    Untuk keluar dari tampilan links, tekan pada keyboard tombol q, kemudian ENTER.

  8. Kemudian Jika kita ingin mengubah tampilan default webpage utama web server kita, maka lakukan pengeditan pada file index.html yang terdapat pada direktori /var/www/. Gunakan perintah “ nano /var/www/index.html. Edit script yang ada di dalam file tersebut. Setelah selesai simpan denganCtrl + X lalu Y dan ENTER. Seperti gambar dibawah ini :


  9. Selanjutnya restart konfigurasi web server, dengan perintah: /etc/init.d/apache2/restart.
  10. Kemudian kita akses kembali  web server dengan menggunakan aplikasi web browser links ke novri.net
  11. Jika sudah ditampilkan seperti di atas, berarti konfigurasi pada file index.html yang baru saja kita lakukan, sudah berjalan dengan baik.
  12. Kemudian install paket php5 dengan perintah “apt-get install php5”
  13. Jika muncul pertanyaan: “Do you want to continue [Y/n]?” Tekan tombol keyboard y laluENTER, untuk melanjutkan.
  14. Edit file info.php yang terdapat pada direktori /var/www/. Dengan perintah “ nano /var/www/info.php
  15.  Kemudian tambahkan script pada file info.php seperti gambar dibawah ini :

  16. Kemudian Restart kembali hasil konfigurasi pada file apache2. Dengan perintah “/etc/init.d/apache2 restart”
  17. Sekarang uji akses ke php di server dengan web browser dari PC client. Pada address bar, ketikkan novri.net/info.php.


  18.  Selanjutnnya Install php5-mysql. Dengan perintah “apt-get install php5-mysql
  19. Setelah itu Install juga paket mysql-server. Dengan perintah “apt-get install mysql-server”
  20. Jika muncul pertanyaan “Do you want to continue [Y/n]?” Ketikkan y lalu ENTER untuk melanjutkan.
  21. Setelah paket mysql-server berhasil diinstall, muncul form pengisian password root untuk mysql seperti gambar berikut ini. Isikan password.


  22. Masukkan kembali password yang sama pada form konfirmasi.


  23. Selanjutnya kita tes dengan cara mengetikan perintah mysql –u root –p. Jika diminta password, masukkan password saat instalasi mysql-server sebelumnya.
  24. Jika sudah muncul teks “mysql>” seperti gambar di atas, maka tekan Ctrl + C untuk keluar dari mysql.
  25. 20.   Selanjutnya install paket phpmyadmin dengan perintah “apt-get install phpmyadmin”
  26. Jika muncul pertanyaan “Do you want to continue [Y/n]?”, maka ketikkan y lalu ENTER untuk melanjutkan.
  27. 21.     Setelah itu akan muncul pilihan web server mana yang akan dikonfigurasi pada phpmyadmin. Pilih apache2, seperti gambar dibawah ini:

  28. Jika muncul pesan , pilih [No].
  29. Restart apache2 dengan cara mengetikan perintah “/etc/init.d/apache2 restart”
  30. Selanjutnya kita tes phpmyadmin dengan membuka web browser dari PC client. Ketikkan pada address bar: novri.net/phpmyadmin. Pada menu login, masukkan user root dan password yang digunakan pada saat proses instalasi mysql-server.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

Instalasi dan Konfigurasi DNS Server Debian 6



"Instalasi dan Konfigurasi DNS SERVER debian 6"

  1. Langkah pertama kita harus mengubah mount ke CD/DVD drive aplikasi virtualbox dan debian , caranya dapat dilihat seperti gambar dibawah ini:
    dari menu virtualbox klik setting lalu pilih storange kemudian IDE CONTROLLER/empty lalu klik ICON cd lalu pilih DVD iso installer
  2. Selanjutnya dari sistem opreasi debian , ubah mount ke CD drive , Gunakan perintah "apt-cdrom add"
  3. Kemudian install paket bind9, Gunaka perintah "apt-get install bind9"
  4. Setelah selesai menginstall paket bind9 , masuk ke direktori bind9 dengan menggunakan perintah "cd /etc/bind9" lalu ketikkan "ls" lalu lihat isi direktorinya seperti gambar dibawah ini:
  5. Selanjutnya edit isi file named.conf.local dengan perintah "nano named.conf.local"
  6. Lalu buat script seperti dibawah ini:
  7. Kemudian lihat kembali isi direktori bind9 , cukup ketikkan "ls"
  8. Selanjutnya Cp file db.local menjadi db.novri pada direktori yang sama dengan perintah "cp db.local db.novri"
  9. Setelah itu Cp file db.255 menjadi db.192 pada direktori yang sama dengan perintah "cp db.255 db.192"
  10. Kemudian edit isi file db.novri dengan perintah "nano db.novri" lalu buat script seperti gambar dibawah ini:
  11. Selanjutnya edit isi file db.192 dengan perintah "nano db.192" lalu buat script seperti gambar dibawah ini:
  12. Setelah itu kita mengedit isi file resolv.conf dengan perintah "nano /etc/resolv.conf" kemudian buat script seperti dibawah ini:
  13. Kemudian kita restart konfigurasi bind9 dengan perintah "/etc/init.d/bind9 resart"
  14. Untuk mengetahui apakah DNS server sudah berjalan , lakukan tes dns dari localhost , Gunakan perintah dig novri.net
  15. Atau gunakan perintah nslookup

  16. Langkah terakhir yaitu lakukan tes ping , ping ke novri.net , www.novri.net , mail.novri.net , ftp.novri.net

TAHAPAN INSTALASI DAN KONFIGURASI DNS SERVER TELAH SELESAI LANGKAH SELANJUTNYA INSTALASI DAN KONFIGURASI WEB SEVER PADA DEBIAN 6.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

“KONFIGURASI INTERFACE NETWORK PADA DEBIAN 6”


A.     A. Konfigurasi Network Adapter Pada Virtualbox

  1. Langkah pertama yang harus kita lakukan yaitu , pada sistem operasi debian , konfigurasi network adapter 1 sebagai Host-only adapter , dan adapter 2 sebagai internal network. Caranya dapat dilihat seperti gambar dibawah ini :
  2.        


B. Konfigurasi Interface Network Pada Debian 6
  1. Langkah pertama login ke "root"
  2. Kemudian cek interface pada eth0 dan eth1 dengan perintah "ifconfig" dapat dilihat seperti gambar dibawah ini :

                         
  3. Jika IP address di eth0 dan eth1 belum di atur , terlebih dahulu konfigurasi ip address di file interfaces
  4. Selanjutnya konfigurasi interface eth0 dan eth1 yaitu dengan perintah "nano /etc/network/interfaces" dan buat script seperti gambar dibawah ini :
  5.                     
  6. Setelah selesai mengatur interface , restart interface dengan perintah : "/etc/init.d/networking restart"
  7. Kemudian membuat domain name server , dengan perintah : "nano /etc/hosts" setelah itu buat script seperti gambar dibawah ini :
  8.                     
  9. Langkah selanjutnya membuat hostname server kita dengan perintah : "nano /etc/hostname" kemudian buat script seperti gambar dibawah ini :                               

C. Konfigurasi Network Pada PC Client (Windows Xp)
  1. Langkah pertama , pada sistem operasi windows xp , konfigurasi network adapter 1 sebagai internal network , seperti gambar dibawah ini :
  2.                      
  3. Kemudian klik star , lalu pilih control panel , selanjutnya klik network and internet connection dan klik network connection atau dapat dilihat seperti gambar dibawah ini :
  4.                      
  5. Kemudian akan muncul gambar seperti dibawah ini :
  6.                        
  7. Klik kanan pada gambar , lalu pilih properties setelah itu akan mucul gamabr seperti dibawah ini :
  8. Jangan lupa untuk mematikan firewallnya agar bisa saling ping antara client dengan server

KONFIGURASI INTERFACE NETWORK PADA DEBIAN 6 , merupakan tahap awal untuk membangun server debian kita cukup sampai disini . Kemudian tahap selanjutnya kita akan install dan konfigurasi DNS server.














  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

SIMULASI JARINGAN 3 ROUTER 6 PC

Assalamualaikum :) Haii , kawan-kawan semua kali ini saya akan memberitahu sobat-sobat semua tentang studi kasus jaringan 3 ROUTER 6 PC menggunakan cisco packet tracer.Saya akan menjelaskan sedikit tentang software "Cisco Packet Tracer" yang akan kita gunakan pada tutorial kali ini. Cisco Packet Tracer merupakan software yang berfungsi untuk simulasi jaringan. Baik lah langsung saja yah sobattttttt :) 1) Pertama kita buat skema studi kasus jaringan 3 ROUTER 6 PC dengan menggunakan 6 buah PC ,3 buah ROUTER ,dan kabel Automatically Chose Connection Type dan cabel copper cross-over Sobat semua dapat melihat Simulasi jaringan 3 ROUTER 6 PCs eperti gambar dibawah ini :
2) Selanjutnya maisng-masing router kita ganti portnya dengan port WIC-1ENET , tetapi sebelum kita ganti portnya terlebih dahulu kita matikan routernya. Agar lebih jelas sobat sekalian dapat melihat pada gambar dibawah ini:
3) Kemudian pasangkan kabel Automatically Chose Connection dari PC ke ROUTER dan kabel copper cross-over dari ROUTER ke ROUTER Agar Sobat-sobat sekalian lebih mengerti , sobat-sobat sekalian bisa melihat pada gambar dibawah ini :
4) Okey, Tahap selanjutnya kita akan mengatur IP address di Router yang terhubung ke PC-PC Klik pada router , kemudian pilih config , lalu pilih fastEthernet berapa yang sobat ingin atur.FashEthernetnya sesuaikan sama pengaturan kabel yang terhubung dari router ke PC atau sobat-sobat sekalian dapat melihat fastEthernetnya dengan cara seperti dibawah ini
arahkan cursors kita ke tombol merah yang di dekat router nanti akan muncul fastEthernet berapa yang kita gunakan dari PC ke ROUTER Setelah kita tau fastEthernetnya Kemudian masukkan ip address dan subnetmasknya. Agar sobat-sobat lebih mengerti lagi sobat-sobat semua dapat melihat gambar yang ada dibawah ini
Selanjutnya setelah, semua router yang terhubung ke masing-masing PC sudah selesai diatur IP addressnya , coba sobat-sobat semua mencobang PING dari PC ke router yang terhubung atau dari router ke PC yang tehubung seperti gambar dibwah ini
5) Setelah semua ip address di router yang terhubung ke PC sudah kita atur, Selanjutnya kita mengatur konfigurasi IP address dan gateway di masing-masing PC
Klik pada salah satu PC kemudian pilih desktop lalu pilih IP CONFIGURATION, kemudian akan muncul kotak dialog untuk mengatur KOnfigurasi IP address dan gateway seperti gambar yang ada diatas.Lalu masukkan ip address beserta gateway nya.Gateway untuk PC tersebut dapat kita liat di IP ROUTER yang terhubung ke PC. Atau kita dapat mengatur ip addressnya dengan cara lain seperti dibawah ini
Klik pada salah satu PC kemudian pilih config lalu pilih setting nanti akan muncul kotak dialog untuk mengatur gatewaynya Selanjutnya klik di PC yang sama lalu pilih config , kemudian pilih FastEthernet lalu akan muncul kotak dialig untuk mengatur IP addressnya , kemudian centang pada kolom ON yang ada di sebelah kanan paling atas seperti gambat dibawah ini
6) Langkah selanjutnya kita akan mengatur IP address di ketiga router. Sebelum kita mengatur IP addressnya yang paling pertama kita melihat dulu Ethernet berapa yang ingin kita atur. Cara klik pada salah router kemudian arahkan cursors ke tombol merah yang dekat dengan router yang ingin kita atur ip addressnya seperti gambar dibawah ini :
Setelah kita sudah tau Ethernet berapa yang ingin kita atur IP address nya , kemudian klik salah satu router , lalu pilih config , kemudian pilih ethernet berapa yang kita atur IP addressnya seperti gambar yang dibawah ini :
7) Okey , selanjutnya setelah kita sudah mengatur ip address dimasing-masing router , dimaisng-masing PC dan , di Router yang terhubung ke PC . Sekarang kita akan coba PING dari router ke router apakah succsses atau failed , lihat pada gambar dibawah ini :
Kemudian PING dari router yang terhubung ke PC :
Selanjutnya PING dari PC ke PC
PING dari PC ke PC ternyata masih "FAILED" sobat-sobat :D !!! Kenapa bisa failed ? Karna kita belum mengatur Static Pada masing-masing router. 8) Waww , Langkah terakhir , disini kita akan mengatur static pada masing-masing router agar bisa PING dari PC ke PC dengan cara seperti dibawah ini
Pertama , kita atur static pada router pertama masukkan IP network dari masing-masing PC , khusus router 1 masukkan ip network PC 2 , PC 3, PC 4 , PC 5 melewati netx hop gerbang router kedua. Selanjutnya mengatur static pada router ke2
Klik pada router ke 2 pilih config lalu pilih static , kemudian masukkan ip network dari PC 1 , PC 2 , PC 4 , PC 5 dan masukkan nexthop. Untuk PC1 dan PC2 pake nexthop gerbang router yang pertama , untuk PC 4 dan PC5 pake nexthop gerbang router terakhir Selanjutnya kita mengatur static pada router ke 3
router ke 3 , masukkan ip network PC 2, PC 3 , PC 1 , PC 0 dan next hopnya melewati gerbang router ke 2 setelah static pada masing-masing router sudah kita atur , kita akan mencoba PING dari PC ke PC
Selanjutnya kita akan mencoba ping dari router3 ke router 1
Okey , para sobat beginilah langkah-langkah simulasi jaringan 3 PC 6 ROUTER dengan cisco packet tracer :) Semoga bermanfaat bagi para sobat sekalian dan silahkan mencoba :) Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarahkatu
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS